Ketua DPD Partai NasDem Mimika, Aser Gobai |
Mimika | Akibat PT Asian One Air tidak melunasi hutang sebesar Rp21 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Mimika, membuat Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Mimika melaporkan hal tersebut kepada DPRD Mimika dan meminta Kejaksaan serta Polda Papua untuk terlibat melakukan pengusutan hal tersebut karena dinilai ada unsur pidana.
Tidak terima dengan upaya yang ditempuh Kepala Dinas Perhubungan agar PT Asian One Air segera melunasi utangnya yang harus dibayarkan kepada Pemkab Mimika, menyebabkan Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob marah-marah melalui media siber lokal di Timika.
Ketua Partai NasDem Mimika Aser Gobai ikut angkat suara merespon pernyataan Wakil Bupati Mimika yang dinilainya tidak menunjukkan kepedulian dan kepentingan Pemkab Mimika.
"Kepala Dinas Perhubungan dan Dewan Perwakilan Rakyat Timika (DPRD Mimika) sementara berusaha supaya perusahaan penerbangan itu (PT Asian One Air) segera penuhi kewajibannya sebagai penyewa pesawat dan heli milik Pemda Mimika dan yang dibeli dengan uang yang sumbernya dari pajak masyarakat," kata Aser saat kami meminta tanggapannya atas pernyataan Wakil Bupati Mimika.
Menurut Aser, Wakil Bupati Mimika yang biasa disapa Omtob itu tidak perlu angkat suara apabila ia tidak terima dengan apa yang sementara dikerjakan oleh Kadis Perhubungan dan DPRD Mimika.
"Pak Wakil Bupati sebaiknya ikuti saja proses yang sementara berjalan, kalau marah-marah justru nanti semua orang boleh curiga mengapa untuk kebaikan daerah (Kabupaten Mimika) tapi pemimpinnya justru marah-marah untuk hal baik," kata Aser.
Ketua Partai NasDem ini melanjutkan, "kalau Wakil Bupati merasa lebih paham persoalan miliaran rupiah milik Pemda Mimika yang harus disetor oleh Asian One, harusnya beliau sebagai pemimpin yang berdiri paling di depan mendesak Asian One supaya penuhi kewajibannya sebagai penyewa aset Pemda Mimika," ujar Aser.
Politisi PDI-Perjuangan yang menjabat sebagai Wabup Mimika itu mengatakan, perjuangan Kadis Perhubungan dan DPRD punya kepentingan politis.
Ketua NasDem Mimika ini pun meminta supaya Wabup Mimika tidak perlu khawatir kalau ada kepentingan politis karena itu akan menguntungkan John Rettob yang juga merupakan seorang politisi.
"Tidak usah khawatir dan marah-marah seandainya ada unsur politis, karena pasti yang diuntungkan justru beliau (Wabup Mimika) sendiri," tutur Aser.
"Sekarang tinggal beliau ambil kesempatan itu untuk buktikan bahwa tidak ada unsur pidana dalam persoalan utang piutang sewa pesawat dan heli antara Pemda Mimika dan Asian One Air," tandas Aser. | Daniel
0 Komentar